Konsep Dasar Sosiologi


Ilustrasi Ilmu Sosiologi (www.shutterstock.com)


§  Pengertian Sosiologi
          Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari pola perilaku masyarakat beserta interaksinya. Objek kajian sosiologi adalah masyarakat dan kebudayaan. Kebudayaan dimaknai sebagai hasil interaksi masyarakat.

               Etimologi sosiologi:
berasal dari kata socius (bahasa Latin) yang berarti kawan/masyarakat dan logos (bahasa Yunani) yang berarti ilmu.

§  Ciri-ciri Sosiologi
1)    Empiris
Menunjukkan bahwa sosiologi adalah ilmu yang berdasarkan hasil observasi atau pengamatan logis terhadap fakta sosial yang bukan spekulasi.

2)  Teoritis
Sosiologi berusaha menyusun teori berdasarkan abstraksi hasil observasi untuk menjelaskan hubungan sebab akibat.

3)   Kumulatif
Teori dalam sosiologi disusun dari teori-teori yang sudah ada dengan pengembangan, perbaikan, dan perluasan sesuai dengan dinamika masyarakat.

4)   Non-etis
Sosiologi tidak menitikberatkan pada baik buruknya suatu fenomena sosial, melainkan berusaha menjelaskan fenomena tersebut secara objektif.

§  Fungsi Sosiologi
1)   Perencanaan Sosial
Merupakan kegiatan untuk mempersiapkan masa depan kehidupan masyarakat secara ilmiah dan bertujuan untuk mengatasi berbagai hambatan.
(Biasanya) dalam soal terdapat kata mempersiapkan atau akan (hasil kajian sosiologi akan digunakan untuk...). Namun, perlu dipahami dengan baik lagi dan disesuaikan dengan konteks soal.

Contoh:
Pada era modern, masyarakat dituntut senantiasa mengikuti perembangan teknologi. Untuk menanggapi fenomena tersebut, pemerintah meminta bantuan sosiolog untuk mempersiapkan masyarakat tanggap teknologi berdasarkan data-data yang diajukan sosiolog.

2)   Penelitian Sosial
Kegiatannya adalah mengumpulkan fakta atau data untuk membuat perencanaan pembangunan atau pemecahan masalah sosial.
(Biasanya) dalam soal terdapat kata mengkaji, mengidentifikasi, atau memberikan/menyediakan data. Namun, perlu dipahami dengan baik lagi dan disesuaikan dengan konteks soal.

Contoh:
o    Pemerintah akan melaksanakan pemberdayaan masyarakat petani di daerah Wonosobo agar kesejahterannya meningkat. Sebelum melaksanakan program pemberdayaan, pemerintah meminta bantuan sosiolog untuk menyediakan data-data mengenai permasalahan dan kebutuhan petani di daerah Wonosobo.

o    Sosiologi digunakan untuk mengidentifikasi kehidupan masyarakat pedesaan guna memudahkan upaya pemerintah dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) pada masyarakat pedesaan.

3)   Pembangunan Sosial
o   Perencanaan Pembangunan (mengumpulkan data atau info)
Contoh:
Pembangunan Mall Hitz di Yogyakarta berdampak pada relokasi pasar. Relokasi ini menyebabkan area persawahan harus digusur dan dijadikan pasar sehingga ruang terbuka hijau di Yogyakarta berkurang dan terjadi pencermaran lingkungan. Dalam hal ini, sosiologi dapat memberikan data untuk keperluan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan agar tercipta pembangunan berwawasan lingkungan.

o   Pelaksanaan Pembangunan (proses pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah bersama masyarakat)

o   Evaluasi Pembangunan

4)  Pemecahan Masalah Sosial
Menyelidiki dan menafsirkan persoalan sosial sekaligus membuat metode untuk merumuskan kebijakan.
Dalam soal, (biasanya) ditunjukkan tindakan/kebijakan/program pemerintah untuk mengatasi suatu permasalahan sosial.
Contoh:
o    Terjadinya kasus busung lapar di NTB, NTT, dan DKI Jakarta menggambarkan bahwa program yang menyangkut kesejahteraan rakyat tidak berjalan secara optimal. Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah mengaktifkan kembali program PKK, Posyandu, dan Pekan Imunisasi Nasional.

o    Para pedagang kaki lima banyak berjualan di pinggir jalan sehingga mengganggu ketertiban.  Untuk memelihara ketertiban, pemerintah daerah merelokasi para pedagang tersebut terpusat di tepi kota.


Catatan: 

  • Kata atau kalimat yang di-bold menunjukkan kata kunci (yang biasanya) ada pada soal.
  • Hati-hati dengan Penelitian Sosial dan Perencanaan Pembangunan, pahami soal lebih dalam dan sesuaikan dengan konteks soal karena dua hal ini memiliki kemiripan yang sering mengecoh. 






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermin dalam Genggaman Corona

Pendidikan di Persimpangan Jalan: Reproduksi atau Rekonstruksi

Menumbuhan Humanisme dalam Ruang Kelas: Sebuah Tantangan Pendidikan